Saturday, December 19, 2009

Kebenaran Sekilas Yang Menakutkan

Manusia tidak pernah luput dari kesalahan, apalagi bila kita berbicara tentang kebenaran. Tidak pernah ada kebenaran yang mutlak. Tiap harinya kebenaran selalu bergerak, bergeser, sebagaimana manusia bangun tiap paginya, berkembang dan bertambah, mundur dan menciut tergantung pribadinya.

Setiap saya merasa diri saya benar, saya selalu menjadi takut. Jauh lebih takut dari saat saya merasa diri saya salah. Karena di dalam 'kebenaran sekilas' yang ada di otak dan hati nurani saya, selalu ada kemungkinan saya sedang melakukan tindakan yang salah. Entah salah caranya, entah salah waktunya, entah salah..ya benar-benar salah.

Seperti saat ini, saya sedang merasa 100% lelah (bukan ingin menyerah).

Bisa jadi saya kurang makan sehingga mood saya kacau, lalu jadi sensitif gara-gara chat sekilas. Bisa jadi saya lagi PMS sehingga tindak tanduknya seperti macan putih. Bisa jadi saya salah waktu, sudah tengah malam begini, lebih baik tidur dulu baru esok membersihkan kamar. Bisa jadi saya salah tugas, tidak seharusnya laki-laki membersihkan rumah, perempuan mencari nafkah. Bisa jadi saya salah perspektif, maksudnya cari aman, bukan berarti tidak mau tampil di muka umum. Bisa jadi pun penulisan saya di media ini 1000% salah.

Saya pilih opsi kedua saja deh, daripada perang dunia dimana-mana. Rasa-rasanya seluruh hati dan raga sudah jatuh berkeping-keping.

No comments: